Inseminasi Buatan pada Kambing dalam rangka Sambang Desa Nyambung Roso Desa Ringinanom, Kecamatan Karangjati

Kegiatan Sambang Desa Nyambung Roso dilaksanakan di Desa Ringinanom, Kecamatan Karangjati pada hari Jumat tanggal 19 Agustus 2022. Bidang Peternakan Dinas Perikanan dan Peternakan Kab Ngawi berpartisipasi dalam kegiatan Inseminasi Buatan pada Kambing di peternakan kambing milik Bapak Nurhadi.

Inseminasi Buatan (IB) adalah teknologi reproduksi yang bertujuan untuk meningkatkan populasi dan mutu genetik dari ternak. IB adalah pemasukan atau penyampaian semen ke dalam saluran kelamin betina dengan menggunakan alat buatan manusia (Toelihere, 1985).

Tujuan utama IB adalah untuk lebih mendayagunakan perbaikan mutu genetik (bibit) ternak melalui peningkatan efesiensi penggunaan pejantan unggul. 

Keuntungan penerapan IB adalah untuk menghemat biaya pemeliharaan ternak jantan, dapat mengatur jarak kelahiran ternak dengan baik, mencegah terjadinya kawin sedarah pada ternak (inbreeding).

Pemilihan ternak kambing/domba, hendaknya memenuhi kriteria, baik umum maupun khusus.

1) Kriteria Umum :

a. kambing/domba bibit harus sehat dan bebas dari segala cacat fisik seperti : cacat mata (kebutaan), tanduk patah, pincang, lumpuh, kaki dan kuku abnormal serta tidak terdapat kelainan tulang punggung atau cacat fisik lainnya;

b. semua kambing/domba bibit betina harus bebas dari cacat alat reproduksi, kambing/domba yang abnormal serta tidak menunjukkan gejala kemandulan;

c. kambing/domba bibit jantan harus siap sebagai pejantan serta tidak menderita cacat pada alat kelaminnya.

2) Kriteria Khusus :

a. bibit ternak kambing/domba betina umur 8–12 bulan, berat badan kambing 12–16 kg dan ternak domba 18–20 kg, berasal dari keturunan yang sehat dan tidak pernah terserang penyakit menular, induk yang akan dipilih berasal dari keturunan yang baik dan mampu melahirkan anak 2–3 ekor setiap kelahiran, dapat beranak 3 kali dalam waktu 2 tahun atau beranak setiap 7 bulak sekali, mempunyai daya pertumbuhan badan yang lebih cepat, mempunyai kemampuan menyesuaikan diri dengan pakan yang tersedia.

b. Bibit ternak kambing/domba jantan : Umur 9–12 bulan, Berat Badan ternak domba 18–20 kg, dada lebar dan dalam, badan panjang dan punggung rata, otot tubuh kuat dan padat. Dengan terpenuhinya kriteria-kriteria tersebut di atas, diharapkan hasil IB yang diperoleh juga tidak akan mengecewakan sesuai dengan yang diinginkan,